Sudah lama saya mengetahui adanya fitur chek in online untuk Lion Air. Baik dari situs resmi Lion Air, maupun melalui aplikasi Traveloka. Tapi sampai sekarang saya belum pernah menggunakan fitur tersebut. Mungkin karena sudah terbiasa antri di bandara untuk chek in.
Beberapa pekan yang lalu suami saya akan terbang kembali ke Banjarmasin dari Makasar. Saya pun kepo menanyakan keberadaannya apakah sudah sampai bandara. Ternyata 2 jam dari jadwal keberangkatan dia masih berada di penginapan. Alasannya masih menunggu mobil jemputan.
Rupanya sore itu jalanan di Makassar pun macet. Saya cemas jika dia harus ketinggalan pesawat seperti dulu yang pernah saya alami. Dan tentunya saya berharap dia bisa pulang malam itu sesuai rencana.
Untungnya, ada fitur chek in online dari Lion Air. Berhubung tiket yang digunakannya beli lewat Airy, belum ada fitur chek in online di aplikasi tersebut. Tapi dia bisa melakukan chek in online lewat website Lion Air.
Awalnya sempat berpikir, perlukah sayayang melakukan chek in online buat dia. Tapi karena takut malah ribet, saya pun hanya memberitahu linknya dan memintanya melakukan chek in sendiri.
Cara Chek In Online Lion Air
Pertama kunjungi alamat chek in online dari Lion Air
http://www.lionair.co.id/booking-and-services/web-check-in
http://www.lionair.co.id/booking-and-services/web-check-in
Pilih maskapai, Lion Air atau Wings Air
Masukkan kode booking pada bagian konfirmasi,
Masukkan nama belakang
Klik Search
Jika data yang dimasukkan benar akan muncul pemberitahuan bahwa data yang cocok telah ditemukan.
Kamudian ditanya apakah ingin melakukan chek in.
Pilih Lanjutkan
Chek in berhasil dan boarding pass akan ditampilkan.
Ada pilihan Print atau kirim ke email
Pilih kirim ke email dan masukkan email dengan benar.
Boarding pass akan dikirimkan ke email.
Penumpang dapat memprint sendiri boarding pass tersebut atau memprintnya di bandara.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum melakukan chek in online:
- Waktu chek in harus termasuk dalam 24 jam sebelum jadwal penerbangan.
- Waktu chek in paling lambat 45 menit sebelum penerbangan.
- Tidak boleh bersama dengan anak kecil
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum melakukan chek in online:
- Waktu chek in harus termasuk dalam 24 jam sebelum jadwal penerbangan.
- Waktu chek in paling lambat 45 menit sebelum penerbangan.
- Tidak boleh bersama dengan anak kecil
Saat suami saya mengirimkan foto boarding passnya, hati saya agak lega. Tapi tidak berapa lama dia mengirim pesan sepertinya tidak sempat. Sudah setengah delapan dan dia masih terjebak macet.
Saya pun memintanya mengirim lokasi terkini lewat WA. Sambil berdoa, saya memantau pergerakannya sudah sampai bandara atau belum. Saya pun menyuruh suami saya untuk banyak baca shalawat saja.
Pukul delapan dan dia terlihat online. Saya tanya kabarnya di bandara. Dan ternyata pesawatnya DELAY.
Dalam hati saya bersyukur kali ini pesawat Lion Air mengalami delay. Kalo tidak, suami saya sudah tentu ketinggalan pesawat.
Setidaknya meskipun kali ini dia telat ke bandara, karena sudah melakukan chek in online, maka maskapai masih menunggunya. Saat dia tiba di bandara, petugas sudah mulai memanggil penumpang tujuan Banjarmasin beserta bagasinya.
Setelah beberapa penumpang mulai mengomel karena adanya delay ini. Akhirnya mereka dipanggil untuk masuk pesawat. Perjalanan pun dilanjutkan dengan selamat. Malam itu dia pun pulang ke rumah sesuai rencana.
Adanya fitur chek in online ini sangat membantu sekali. Terutama bagi penumpang yang terdesak waktu.
4 Comments
Untung delay ya bu Guru. kalau enggak telat deh yayangnya pulang. he... he...
ReplyDeleteCuma alasan aja nih.. cemas ketinggalan pesawat. padahal mah cemas takut malam ini gak cepat pulang. :)
Pesawat boleh Delay, tapi doaku gak akan pernah delay. ciee... ciee
piss.
Haha,,, sepertinya memang begitu, Mas. Intinya pengen dia cepat pulang 😊
Deletekatanya tadi ceritanya 2 jam lagi dari penerbangan cm masih di penginapan..kok masih bisa check in online sih..saya bingung..ini kisah nyata apa bukan ya..
ReplyDeleteChek in online kan bisa pake HP, jadi bisa darimana saja. Ini kisah nyata :)
DeleteSilakan tingggalkan tanggapan dan pendapatmu pada kolom komentar