Meski beberapa bulan terakhir jarang update blog, tapi blog ini masih bertahan dengan domain LTD yang sudah lama saya daftarkan lewat blogger langsung ke Google Domains. Tapi sekarang Google Domains sudah tutup.
Pemberitahuan bahwa Google Domains sudah lama saya peroleh sejak beberapa bulan yang lalu. Hari ini, begitu saya membuka situs Google Domains, saya pun diarahkan untuk menuju situs baru yang mengelola domain dari Google Domains sebelumnya. Sekarang, domain-domain tersebut dipindahkan ke Squarespace Domains, termasuk blog ini.
Sejak tanggal 25 April 2024, domain ini telah dimutasikan ke Squarespace. Secara umum saya tidak harus melakukan apapun terkait proses migrasi ini. Karena semuanya sudah otomatis dilakukan oleh Google dan Squarespace.
Apakah mutasi Google Domains ke Squarespace berdampak ke blog?
Saya tidak bisa menilai apakah mutasi domain ini berdampak langsung pada blog terkait trafik dan penelusuran. Karena pada dasarnya saya memang jarang update jadi tampaknya login jika blog ini mengalami penurunan view. Selain ini blog yang sifatnya bersifat tutorial tentu sangat kalah bersaing dengan video tutorial dari YouTube.
Bagaimana pengaturan domain di Squarespace?
Saat saya membuka situs Squarespace, jujur saya kurang mengerti apa yang harus saya pelajari. Sekedar melihat tampilannya saja. Karena pada dasarnya saya memang tidak ada niat untuk melakukan perubahan apapun. Adapun terkait perpanjangan domain dan pembayaran, blog ini masih bertahan sampai 2026 nanti. Billing pembayarannya pun masih sama dengan informasi yang saya masukkan di Google Domains saat itu
Haruskah melakukan transfer domain?
Alasan utama waktu itu saya beli domain lewat Google Domains adalah karena saat itu terintegrasi dengan blogger. Pengaturan domainnya sangat mudah sekali. Meskipun pembayarannya harus dengan Visa atau Mastercard, masih bisa saya atasi.
Adapun Squarespace namanya sangat asing di telinga saya. Kalo bukan karena mutasi dari Google Domains rasanya tak mungkin saya beli domain dari perusahaan asing, karena masih banyak penyedia domain di Indonesia.
Lalu haruskah saya berpindah ke penyelenggara domain dari Indonesia?
Seperti saya katakan di atas, bahwa masa aktif domain ini masih lama, jadi saya belum ada niat untuk melakukan transfer. Selain keluar biaya, transfer domain tentu juga memerlukan serangkaian pengaturan lagi untuk blog yang membuat saya malas memikirkannya.
Adapun untuk biaya perpanjangan domain, harganya masih sama seperti saat pertama kali saya beli di Google Domains, ini juga menjadi salah satu alasan saya masih bertahan.Maka untuk saat ini, biarlah kita teruskan apa yang ada.
0 Comments
Silakan tingggalkan tanggapan dan pendapatmu pada kolom komentar