Pembayaran Online Mengurangi Interaksi Antar Manusia

Saya adalah tipe orang yang senang melakukan pembayaran tagihan secara online. Mungkin karena saya malas jika harus berangkat mendatangi loket pembayaran dan mengantri di sana. Bahkan untuk pengisian pulsa pun saya lebih suka melakukannya sendiri.

Bulan ini saya melakukan pembayaran tagihan PDAM menggunakan BNI internet banking. Tidak lupa saya menengok besaran tagihan air di rumah mama saya. Sebenarnya saya bisa saja langsung membayarkan tagihan air punya mama, tapi saya tidak melakukannya.

Pembayaran Online Mengurangi Interaksi Antar Manusia

Apakah saya terlalu pelit untuk membayarkan tagihan PDAM punya Mama? Tidak, di sini alasannya bukanlah demikian.

Berbeda dengan saya, Mama lebih suka bayar tagihan dengan mendatangi loket pembayarannya langsung. Dengan ini mama memiliki alasan untuk datang ke sana dan bersosialisasi dengan orang-orang yang ada disana.

Kebetulan, loket pembayaran yang dekat dengan pasar kecamatan. Mama biasanya hanya jalan kaki jika pergi ke pasar yang lokasinya memang tidak jauh dari rumah.

Tidak sama dengan di kota yang penuh dengan individualisme, orang di desa cenderung saling mengenal. Misalnya siapa nama penjaga loket PDAM dan di mana rumahnya. Karena pada dasarnya kami tinggal di wilayah yang sama.

Membayar tagihan menjadi salah satu bentuk interaksi sosial di mana orang saling bertegur sapa. Lagi pula, antriannya juga tidaklah panjang. Biasanya hanya ada beberapa orang lain yang datang pada waktu bersamaan.

Meskipun begitu, saya juga tidak bisa mengikuti cara Mama yang suka berinteraksi di pasar ataupun loket pembayaran. Karena saya harus bekerja pada hari kerja, maka saya lebih suka melakukan pembayaran secara online.

Setidaknya saya tidak ingin memutus rutinitas Mama tersebut. Biarlah beliau bayar tagihan air sendiri dengan datang ke loket. Maka interaksi sosial yang beliau lakukan pun terus berlanjut.

Bagaimana dengan Anda? Di mana Anda membayar tagihan?
Baca Juga

Post a Comment

6 Comments

  1. Konsekuensi dari kemajuan teknologi. Semua dipermudah dan akhirnya malas keluar rumah. Ujungnya ya interaksi antar manusia akan berkurang.

    Mungkin suatu waktu manusia berevolusi tanpa tangan dan kaki karena semua dijalankan oleh suara dan akhirnya tangan dan kaki tidak dibutuhkan lagi. Manusia masa depan (entah ribuan atau jutaan tahun mendatang) bisa jadi manusia telur..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sepertinya hidup akan membosankan. Karena segala sesuatunya ditangani mesin.

      Ngomongin manusia telur, jadi ingat Eggnoid. Jadi ingat Mba Archie yang pernah ketemu sama Mas Andi.

      Delete
  2. Duh... yang sayang mamah.

    mau dong di bayarin... he..he..

    kalau saya mah lebih suka online. males antri soalnya.

    masih suka baca Eggnoid ya?

    sayang mba Nisa gak suka gambar, kalau suka gambar saya masih ada nih edisi GambArt sketchbook special Archie.. #promo :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Mesti sayang dong sama ortu.

      Saya selalu suka baca komik. Tapi urusan menggambar, serahkan saja pada ahlinya, hehe.

      Delete
  3. Jujur saya sama seperti mba Khairunnisa apa2 pakai M.Banking, selain memudahkan banget, biaya admin juga nggak mahal2. Bayar tagihan telpon pun selalu M.Banking, kecuali voucher listrik selalu beli di minimarket, hehe kebetulan deket rumah ^^

    ReplyDelete
    Replies
    1. Banyak urusan jadi lebih mudah dengan adanya m banking ini.

      Delete

Silakan tingggalkan tanggapan dan pendapatmu pada kolom komentar